Halaman

Senin, 15 Januari 2024

tgl 9 seni Meditasi pagi

Senin tgl 9 Januari pagi di kamar kos saya meditasi dengan di iringi musik YouTube dari channel Song Of Nusantara.. kalo gak salah judulnya Mantra Buda Zen.. musiknya adalah mantra Budha yang di aransemen ulang menggunakan music digital sehingga memunculkan bit musik yang enak di dengar dan di ikuti..
 Musik mantra Budha ini yang aku gunakan untuk mengiringi ritme nafas meditasi dan tak lama saya sudah masuk ke alam lain.. saya melihat matahari baru merekah langit masih berwarna ungu dan sinar matahari berwarna merah.. pemandangan matahari terbit. Di depan cahaya itu ada bayangan raksasa sedang berjalan pelan.. aku seakan seukuran kumbang di bandingan raksasa tersebut. Dan makin mendekat makin jelas sosok raksasa tersebut. Raksasa tersebut adalah Batara Wisnu..  Batara Wisnu turun ketika matahari terbit di bulan Januari 2024..
Saya belum tau pesan apa yang dapat di ambil dari penglihatan seperti itu 

Jumat, 12 Januari 2024

tgl 6 Sabtu Melukat Ke ubud

 Hari ini tgl 6 Januari 2024 hari Sabtu saya mengagendakan melukat ke Tirta empul dindaerah tampak Siring bersama teman saya Tyo megatama, Tyo temen saya waktu kerja di base sendevisi dia devisi story board artis sedangan saya devisi 3d generalist..lama tak bertemu , tauntau di pertemukan kembali sama alam, kita sering ketemu membahas perjalan spiritual,.. dan akhirnya nyambung.. kembali ke cerita sebelumnya , saya membuat janji berangkat ke Tirta empul jam 10 berangkat dari kos dan makan dulu dikosan karena saya kebetulan masak sayur bayem ikan goreng dan sambel trasi..

Miwanda house
setelah selesai makan kita persiapan dulu.. yang saya bawa ialah , dupa, korek, baju ganti, dan Jarit .. kita berangkat jam 11 lewat Ahmad Yani, di perjalanan sangat sepi dan lancar , tetapi cuaca sangat dingin dan mendung, tidak lama kemudian hujan turun perlahan mulai dari gerimis kecil hingga lebat , hujan lebat tepat jam set 12 siang dan pas juga ada acara ngaben penduduk setempat . . Saya rasa alam lagi melihat dan berbelasungkawa pada kepergian masyarakat setempat tersebut.. selagi berteduh dan menunggu hujan reda, saya membakar dupa kecil yang menyala hanya 15 menit an.. dupa saya pegang sambil menunggu reda.. 5 menit kemudian hujan reda dan kita kembali melanjutkan perjalanan.. perjalanan sangat tenang, sejuk dan sepi, seakan Ubud serasa kampung halamanku sendiri.. serasa pulang kerumah... Di perjalanan saya melihat kios keris di pinggir jalan dan saya berhenti untuk melihat lihat koleksinya.. yang jual ternyata embah yang tengah hamil 7 bulanan,.. bliau sangat ramah.. dan bercerita kalo suaminya adalah penari tradisional Bali.. banyak keris tari di sini, dan kebanyakan keris di kios keris ini buatan Madura namun warangkanya warangka Bali.. ada 2 pusaka yang bikin saya tertarik , pertama tongkat jalan untuk kaum brahmana.. tongkat berwarna coklat ke orange dengan hiasan Kuningan dan ukiran lembu di atasnya.. saya mencoba memegang dan memakainya serasa kewibawaan saya tumbuh.. aku sendiri merasa sepuh ketika memegang tongkat ini.. dan di didik untuk pelan dalam berjalan dan bertutur kata . Satu lagi keris lawas atau sepuh yang menggantung di tembok kios keris, embaknya bilang ini tidak di jual, tapi aku ijin bolehkah saya melihat kerisnya.. ternyata di perbolehkan, dan disuruh mengambil sendiri . Saya di ambilkan kursi dan naik ke kursi dari akar kayu jati dan berusaha mengambil ternyata gak bisa karena di paku sekeliling.. embaknya ternyata mau bantuin dan mengambilkan.. ternyata bisa.. seperti biasa saya sebelum membuka keris meminta ijin, dan membuka warangka sangat perlahan dengan menghadap ke atas.. ternyata sepuh.. saya merasakan energynya .. keris ini dari Karangasem dan era kerajaan.. tiba tiba embaknya bercerita ketika mendapatkan keris ini.. ada orang dari karang asem mau menukar keris sepuh dengan 2 keris baru.. dan kemudian di setujui.. saya sendiri merasa cocok sama keris Karangasem tersebut dan memberanikan diri untuk bertanya, kalo boleh tau keris Niki di jual berapa nggih kalo misal di jual . Embak tersebut senyum dan menjawab.. maaf mas tapi ini tidak di jual untuk menjaga kios ini... Lalu mbaknya bertanya mas nya bisa merasakan ya.. saya menjawab .. kebetulan bisa mbak atas ijin Tuhan semesta alam... Lama ngobrol kemudian saya di berikan kartu nama kios tersebut dan berpamitan untuk melanjutkan perjalanan ke Tirta empul. Masih dengan cuaca teduh dan mendung kamu melanjutkan perjalanan.. sampailah kita di cagar budaya Tirta empul wilayah istana presiden Soekarno jaman dulu.. sampai di parkiran atas saya dan Tyo berganti busana menggunakan ikat kepala sedangkan Tyo menggunakan blangkon, untuk bawahan saya membawa Jarit berwarna hitam , sedangkan Tyo menggunakan Jarit batik...
Nur wijayanto instagram
ini Foto Saya  dan Tyo di depan pohon tua tempat memohon ijin leluhur dan seluruh ciptaannya yang menjaga gerbang Tirta empul.. saya memberikan canang 4. 2 untuk saya dan dua untuk Tyo.. 2 canang dihaturkan di gerbang pura tersebut.. dan 2 lagi dindalam pure untuk sembahnyang atau memohon ijin dan mengutarakan tujuan kita sowan ke cagar budaya leluhur kita.. lama saya dan Tyo bermeditasi di dalam sampai sampai yang di tunggu datang, sosok naga putih besar datang dan menanyakan tujuan kita.. saya Jawab tujuan kita semoga mendapat kelimpahan berkah , keberuntungan dan kebahagiaan dari Tuhan semesta alam .. lalu embah naga tersebut memberikan berkahnya dengan menyemburkan embun putih ke tubuh saya, Tyo dan orang yang berdoa di samping saya.. selang beberapa menit ada sosok bapak mangku juga datang dan memberikan cipratan air ke saya , Tyo dan yang sembahnya..
Setelah selesai prosesi pemberkatan leluhur saya melanjutkan menuju pemandian Tirta empul. Disana saya menyewa loker seharga 15.000 rupiah..kemudian saya ganti busana untuk mandi, saya menggunakan kaos pengen panjang dari limangatustaun dengan gambar sablon di belakang Ratu Samudra. Bawahnya saya menggunakan Jarit kas Tuban..
Sebelum melukat saya berdoa pada Tuhan alam dan seluruh ciptaanya di depan pemandian..
Tirta empul
dindepan pemandian sudah di sediakan meja untuk menaruh sesaji atau canang, bukan untuk menaruh barang pribadi ..
Selesai berdoa saya dan Tyo masuk ke pemandian didalam sangat ramai mengantri melukat di pancorannya, warga lokal dan bule banyak di sana.. bule dari Korea, India, arab , Australia, Japan . Dan masih banyak lagi.. di Pancoran pertama saya berdoa . Terimakasih Tuhan saya telah di ijinkan melukat di Tirta empul ini..semoga Tuhan melimpahkan berkah, kemulyaan, keberuntungan dan kebahagiaan pada hamba.. lalu saya membasuh muka dengan air suci tersebut 3x lalu meminum 3x dan merasakan pancuran di atas kepala .. disini sangat banyak pancurannya.. 2 dua pancoran yang tidak boleh di gunakan karena 2 pancoran tersebut bertujuan untuk ranah keluarga yang di tinggalkan.. atau ada keluarga yang meninggal.
Di Komal tersebut banyak ikat ikat besar bernenag di dalamnya., dan saya coba melihat air bening tersebut ada juga Koin uang yang sengaja di cemplungin di dalam mungkin dengan harapan doa dan keinginannya terkabul.
Kirankira 45 menit saya melukat di Tirta empul karena mengantri ke pancorannya...setelah selesai saya kembali ke loker dan Menganti pakean kering
Dan mulai jalan jalan menikmati alam dan cagar budaya peninggalan kerajaan tampaksiring
Kerta bhumi
kalo ketirta empul saya selalu rindu pada pohon tua itu. Saya seperti merasakan kehadiran kakek dari pohon tersebut yang menyapa saya sebagai cucunya.. dan pasti saya selalu foto sama bliau 
Nur wijayanto - Tirta empul
akar akarnya terlihat sangat sepuh mungkin ratusan tahun bliau hidup dan melihat puluhan generasi berganti 
dan Tyo megatama akhirnya saya ajak untuk berfoto sama embah pohon juga .
kalo ini berfoto di depan gerbang menuju pemandian Tirta empul..
di sini banyak warga mancanegara yang mencintai spiritual Bali yang terkenal hidup harmonis dengan alam dan sang pencipta ,
kalo ini kita berfoto didepan artefak tulisan Tirta empul
Nur wijayanto
dinsamping  pemandian ada kolam ikan yang sangat tua  katannya ikan ikan ini sudah ada dari jaman bapak Soekarno masih menjabat menjadi presiden RI
Masih terasa sejuk dan teduh.. energy disini sangat positif bisa di pergunakan untuk mengembalikan energy positif tubuh kita..
foto di depan pure Tirta empul.
Tirta empul

ini gerbang menuju pure Tirta empul dinpergunakan untuk sembahyang umat Hindu di Bali.. pada Tuhan semesta alam dan leluhur kita
Nur wijayanto
waktu menunjukan pukul set 4  dan kami bergegas untuk pulang.. sebelum pulang kita berencana membeli bakso di tepi sawah.
bakso tepi sawah . Bakso halal yang menjual orang Bali dan ramah..
Harga baksonya juga sangat murah.. 
Terimakasih anak turunku yang telah membaca jurnal saya ,leluhurmu .. semoga kebaikan hati tumbuh di hati kalian semua.. Rahayu..




tgl 9 Januari 2024 hari raya siwaratri

 Hari ini adalah Hari raya SiwaRatri  dimana hari penghapusan dosa bagi yang begadang sampai pagi . Dalam arti begadang namun Samadi atau olah rasa 

Sepulang kantor jam 8 malam mampir ke pasar untuk membeli canang seharga 5000 untuk keperluan acara hari raya siwaratri
dengan 5000 saya mendapat 6 canang mungkin karena penjualnya mau pulang dan mau menghabiskan stok bunga 
ibuk penjual di bantu suaminya untuk mempersiapkan Bunga menjadi canang .
Setelah sampai kos saya beres beres kamar lalu mandi. Dan bersiap memakai busana sesuai style saya mode spiritual yaitu memakai saten atau penutup perut sampai kaki berwarna hitam, kemudian baju kemeja berwarna hitam,. Cincin akik kyai macan putih, oh iya cincin saya ada motif kepala mahkluk Lo..
Kemudia pake udeng warna coklat , udeng ini saya beli 10 tahun lalu waktu masih berkuliah di malang . 
Nur wijayanto
persiapan sudah lengkap tinggal berdoa pada Tuhan semesta alam semoga mendapat berkah dari mewarat alam dan seluruh ciptaannya melalui panjatan doa tulus.
canang sudah siap dupa juga sudah kemudia memberikan saya atau energynpada canang juga siap..
Tak lama saya bergegas menghaturkan canang ke altar doa saya. Tempat pusaka.. 
ini altar doa saya 
Dan ini 
Keris
tempat pusaka saya..
Selanjutnya saya berjalan keluar kos miwanda house menuju pure yang terletak di tepi sungai desa.. disana saya meletakkan canang dan berdoa. Ternyata di dalam pure ada bapak bapak yang lagi sembahnyang.. kemudian saya juga ikut sembahnyang meditasi di luar puree. Lagi lagi di tengah meditasi saya di datangi ular putih besar , dan raksasa  dan macan loreng.. macan loreng dan raksasa duduk disamping saya mungkin ikut meditasi ..saya merasa meditasi disana membuat Sukma saya keluar dan berkenalan leluhur disana.. jadi komunikasi antar Sukma terjadi tanpa sepengetahuan saya dan badan fisik..
Setelah selesai saya menuju kembali kekos miwanda house dan menghaturkan canang ke sanggah di bawah dan sanggah di atas.. di atas saya berdoa untuk keselamatan orang orang berjiwa baik dan semoga bumi baik baik saja.. meditasi sebentar kemudian balik ke kamar untuk berganti pakean biasa ..
Nyantai bentar kemudian saya masak nasi goreng. Karena lapar dan nasi di magic com berair mending saya masak .
Sisa lauk tadi singang berupa sambel goreng kentang dan ati. Lalu tumis buncis juga sudah berbau . Lalu lauk tersebut saya panasin lagi..
Sambil manasin saya membuat bumbu nasi goreng yaitu. Cabe 8. Bawang putih 3, bawang merah 1 besar ,trasi sedikit kemudian kemiri..saya uleg hampir halus kemudian saya goreng setengah matang dan harum, nasi juga sudah masuk penggoreng, lalu aduk aduk sampai merata.. tinggal saya tambahin bumbu penyedap rasa , yaitu : micin, garam, Royco. Kecap sedikit, saus cabe. Dan minyak wijen sedikit.. aduk aduk pake api besar dan Mateng.. 
Nasi goreng + sambel goreng ati dan buncis siap...
Tak lupa ngambil air minum dengan gelas besar .
Sebelum makan saya berdoa terlebih dahulu terimakasih atas makanannya semoga makanan ini bermanfaat bagi Sukma jiwa dan raga saya.. dan terimakasih yang telah berkorban untuk membantu kelangsungan hidup saya menjadi makanan lezat di atas piring putih ini .
Selesai makan saya mandi lagi karena badan bau asap masakan.. setelah mandi saya bakar dupa di depan kos persiapan begadang sampai jam 4 atau 3 pagi
depan kamar kos saya langsung langit luas. Jadi nyaman untuk menyepi dan menenangkan jiwa batin dan pikiran.
Jam .3.30 masih terjaga menikmati malam siwaratri

Senin, 11 Desember 2023

12 Des 2023

Sudah sangat lama saya tidak mencerikatan pengalaman meditasi saya , tapi saya masih tetap meditasi dan menerima pesan dari alam batin maupun alam raya. Pagi ini jam 10 pagi sambil menunggu nasi matang sayang mengambil posisi meditas, dan tak lupa aku atur timer agar tau berapa menit saya melakukan meditasi,.. dimulai memejam kan mata , kemudian rilex di ikuti dengan mengatur nafas sangat pelan, sambil mengumandangkan nama Allah.. hingga sampai kesadaran memasuki alam batin lebih dalam.. sensasi memasuki alam batin seperti kita menceburkan diri dalam air, besannya kita masih bernafas dan makin rilex, suara suara dunia luar pun masih ada tapi tidak mempengaruhi konsentrasi alam pikiran saya,. Semakin dalam saya menceburkan diri berkali kali .. hingga saya menemukan air yang sangat tenang.. saya berdiri di tepiannya dan melihat teratai warna pink mengapung indah.. seketika dunia berubah menjadi hamparan luar sebuah dimensi yang tanahnya merefleksikan langit . Seperti kaca,.. disana duduk bersila Dewi Kwan im.. saya mendekati dan kemudian seng Dewi menebar senyum dan menghilang . .. ada suara yang memberi tahu saya lewat batin, ini adalah alam inti jiwamu.. hanya kamu saja yang bisa memasukinya ,.. aku sangat lama disana dan menikmati ketenangan dan kebahagiaan disana.. udara disana mampu menjernihkan hati dan pikiran kotor saya... 
Saya mulai menyudahi meditasi dan membuka mata, seakan akan saya terlahir kembali sebagai saya yang di selimuti aura ketenangan batin dan pikiran .
Ini lagi pengalaman meditasi saya pagi ini sebelum berangkat bekerja mencari rejeki,.. oh iya timer meditasi saya menunjukan 17menit. Padahal serasa 5 menit saya meditasi 😁 sekian cerita dari pengalaman saya nur wijayanto.. salam Rahayu salam kebajikan . Assalamualaikum , Om Santi Santi om..

Jumat, 03 November 2023

Melihat kehidupan dari atas sana

 Ketika aku melihat kehidupan dari atas sana, waktu berjalan sangat cepat, berhubung di alamku disini waktu sangat lambat, malahan hapir waktu tiada, jadi kita awet muda dan pernah menua,, 
di atas sini aku bisa melihat pertumbuhan mahkluk hidup sangat cepat, mulai manusia di lahirkan , kemudian merangkak, berdiri, berlari, tumbuh remaja , dewasa menikah , mempunyai keturunan menua dan meningga,, aku melihat dari sini hanya dalam hitungan menit manusia tergantikan manusia baru lagi, dan aku sangat mengaggumi proses itu, dan semua kejadian yang terjadi dalam proses tersebut sangat lucu dan romantis, ketika mereka menemukan kesenangan, marah berantem, bahkan hidup sengsara, saling mencintai,, aku hampir terbawa suasana kehidupan manusia yang romantis itu, seolah kehidupan milik mereka sendiri,,tahun berganti tahun pun hanya hitungan detik,,.. sampai sampai banyak dari golongan atas yang terbawa romansa kehidupan mahkluk di bawah seperti manusia, dan mereka mencoba mengubah takdir dengan sembunyi sembunyi untuk di lahirkan sebagai manusia,, ia yang turun juga mengalami fase manusia, mulai dari sengsara dan mendapatkan keluarga yang baik harmonis dan hangat, walau hidup dalam rumah kecil terbuat dari bambu,, aku juga melihat itu, ketika ia sudah menua dan hampir meninggal dunia ia tersenyum dan merasa puas, ketika ia kembali ke alam atas ia menceritakan,, aku menikmati menjadi manusia menurutku penderitaan , kebahagiaannya adalah sesuatu yang romantis dan alami, aku punya kehendak bebas disana tanpa terikat apapun seperti kita di alam atas,, jadi manusia adalah anugrah sekaligus ujian,,

Nur wijayanto 

inilah perjalanan spiritual saya pada tanggal 2 november 2023 , denpasar bali,. miwanda house

Kamis, 08 Juni 2023

Koleksi pusaka saya

 keris pertama saya yang berdapur kalawijen.. kala adalah waktu wijen adalah sendirian, jadi yang memegang keris kalawijen seorang itu berada di fase melalang buana sendirian untuk mencari jatidirinya

keris kalawijen ini adalah keris pertama saya waktu masih kuliah di Universitas negeri malang dan baru baru mendalami ilmu spiritual di padepokan suroloyo singosari
cerita mendapatakan keris ini bermula saya mau membuatkan warangka tombak korowelang peninggalan embah joyoradji di pasar besar malang,, motor saya tiba tiba berhenti di toko barang antik pinggir pasar besar, kemudian saya merasa ada yang unik di toko itu, dan mampirlah saya,, penjualnya menawarin 2 keris satunya kolowijen satunya megantara , dan kedua keris ini berbeda aurannya, kolowijen mempunyai aura yang lembut layaknya perempuan, kalo megantoro mempunyai aura panas, seperti pernah kena darah,, jadi saya pilih yang ini sengan mahar 700 ribu kalo nggak salah ..

Minggu, 23 April 2023

tuban febuari 2023

 Pada Hari ini 30 febuary 2023 malam,, saya berkunjunjung ke rumah : satria angga meira dia menyuruh saya untuk menjamasi koleksi pusakanya berupa keris tuban,, kalo tidak salah dia memiliki lebih dari 20 keris tuban,, pada saat itu koleksi kerisnya sebagian di keluarkan  agar  saya bisa mengecek tingkat kekotoran bilah keris itu,, pada saat di keluarkan energy keris tersebut terasa suram, mungkin sudah bertahun tahun dibiarkan di gudang dan tanpa ada inisiatif untuk membersikan dan memberi minyak pada pusaka,,
Dia menjelaskan tiap pusaka pusaka yang di bukannya mulai dari era sultan agung hingga jenggolo dia jelaskan, bahkan ada keris baru , yaitu keris buatan empu fanani singosari malang , empu fanani adalah empu kraton jogja yang tinggal di singosari malang bliau  juga membuat pusaka pataka wijaya kepunyaan saya, dulu saya membuat pataka wijaya menghabiskan biaya 2,8 durasi pembuatan 1 tahun dengan syarat mengambil air 7 sumber yang berbeda :

blue print pataka wijaya buatan empu fanani



hasil akir dari pataka wijaya

 

jadi satria angga mempunyai keris buatan empu fanani juga bahkan ada dua, yang satu bernama arya dwipantara dengan ukiran seokor kuda, yang kedua adalah Hyang ganesa berwarna hitam pekat atau keleng,. entah kenapa saya tertarik pada keris Hyang ganesa itu yang melambangkan ilmu pengetahuan kebijaksanaan rejeki dan spiritual,, keleng atau hitam melambangkan kan kekuatan hati nurani,
ini adalah penampakan koleksi keris satria angga, yang saya kasih tanda merah adalah hyang Ganesha buatan empu fanani tahun 2018 

sebagian koleksi keris Tuban dari satria angga



 
Hyang ganesa buatan empu fanani tampak jelas
keris Ganesa di rumah satria angga
Hyang ganesa 2018 empu fanani
Keris hyang ganesa memberi tahu saya lewat hati bahwa keris ini tak bertuan, .mendengar itu timbul untuk merawat hyang ganesha ini , tak lama kemudian satria angga cerita bahwa sebenarnya keris hyang ganesha ini milik seorang tokoh pemimpin laskar merah putih Tuban yang bernama Kanjeng Raden Raharjo. bliau membuat pusaka Ganesa ini dengan bantuan satria angga untuk desainnya,, lalu desain tersebut di serahkan ke Empu Fanani singosari,, dengan biaya 1,5. setelah pusaka Gnaesa ini jadi, Alam Berkehndak lain tahun 2018 KANJENG RADEN RAHARJO Berpulang Ke alam kelanggengan dan pusaka ini masih di tangan satria angga,, satria angga pun bingung intuk memberikan ke keturunannya KANJENG RADEN RAHARJO , sedangkan keturunnanya tidak ada yang paham masalah keris,.. tersimpanlah bertahun tahun di gudang rumah satria angga,,

ke esokan paginya Saya dan angga nongkrong di Warung kopi N,R daerah tegal agung untuk membahas perjalanan bedah sejarah dan spiritual , Angga mempunyai ide bagaimana kalo kita ke makam tumenggung wilwatikta di parengan  desa dagangan Tuban ..

warung kopi N.R tegalagung
Tak laupa satria angga bercerita tentang Tumenggung wilwatikta Ayah dari Sunan kalijaga menurut versi dia sesuai dengan bukti buku yang di terbitkan orang portugis bernama Tom Pairis
kisah ini di tulis tom pairis setelah ia mendapat ijin untuk meliput Tuban,, dia mencatat agak detail tuban masa itu, tinggi tembok benteng, kapan sang raja keluar, berapa banyak istrinya, dan lain lain..
jadi, kisah ini bermula dari penelitian angga setelah membongkar petilasan petilasan di daerah sekitar tuban, di gabungkan dengan naskah naskah dan prasati yang mereka teliti

suatu hari, Kerajaan majapahit di pimpin oleh Prabhu kertabhumi, kerajaannya lama berdiri, tiba tiba Raja dari kerajaan kecil dibawah kerajaan Majapahit dengan di pimpin Raja Rana Wijaya dari kediri menyerang,, majapahit dalam kemelut perang dan sang Prabhu Kertabhumi lari untuk mengasingkan diri beserta keluarga kerajaannya,, setelah berhasil di kuasai , kerajaan Majapahit di ambil alih oleh Rana Wijaya, kejadian pemberontakan ini terdengar oleh para sunan dan Raden patah anak dari Prabhu Kertabhumi sehingga raden patah berkeinginan membalas perbuatannya yang menentang Majapahit juga menyerang ayahnya , pertempuran kembali membara antara majapahit dipimpin oleh Rana WIjaya dengan Pasukan Raden Patah dari demak, raja majapahit Rana Wijaya beserta patih Udara melarikan diri, tetapi di perjalanan Rana Wijaya raja Majapahit gugur akibat serangan pasukan Raden Patah, kemudian Patih Udara melanjutkan perjalanan untuk meminta bantuan kepada kerajaan Bawahan majapahit yang masih setia pada majapahit, jawabanya Tuban, yang di pimpin Tumenggung Wilwatikta,
Berangkatlah Patih Udara beserta sisa pasukan nya menuju tuban, Setelah sampai di Tuban  Patih Udara menceritakan kejadian kehancuran majapahit tersebut, lalu Tumenggung Wilwatikta memegang kekuasaan untuk memindahkan kraton Majapahit di Tuban dan Tumenggung wilwatikta menjadi raja terakir Majapahit yang berkedudukan di daerah Bejagung,
setelah menetap lama masyarakat tuban memanggil Patih Udara menjadi pangeran atas angin.
Menurut Tompairis, Tumenggung wilwatikta pengananut ajaran Islam namun tak taat, bliau memelihara ratusan anjing, dan kalo keluar istana pasti malam hari beserta ratusan rombongan kerjaan beserta kereta kencanannya yang di hiasi lapis emas,, Tuban kala itu mempunyai benteng alam, yaitu pegunungan kapur dan di depanya baru benteng dari Bata putih besar, orang menyebutnya benteng kumbokarno, istri sang raja saja lebih dari 200 orang, dan punya puluhan gajah ,
Tumenggung wilwatikta ketika wafat di makamkan di dataran pegunungan para hyangan , atau kahyangan orang dulu menyebutnya tempat bersemayamnya para dewa adalah kahyangan, raja jaman dulu di percaya titisan dewa maka ketika hidup dan mati di dewakan oleh rakyatnya, Para Hyangan  kemudian menjadi Parengan, Tuban,, makam bliau berada di parengan desa dagangan, zaman dulu bernama perdagangan mungkin wilayah ini dulu adalah pusat perdagangan masa era Tumenggung Wilawatikta.

Hari ini saya dan satria angga bersama istrinya berangkat ke parengan lebih tepatnya ke peristirahatan terakir Bupati Tuban ke 7 kakek sunan kalijaga Tumenggung Aryo Tejo , tempatnya benar seperti cerita di atas di atas dataran tinggi dan di kelilingi pemandangan sawah yang sangat luar,. alam di sini masih terjaga dan indah,, disana di sambut oleh mbah warok ( juru kunci makam aryo tejo) dan di sekeliling bangunan makam aryo tejo juga terdapat pulihan makam islam, kata mbah warok makam makam ini ada pada era PKI,. dulu sebelum ada makam makam baru ini makam aryo tejo sering di datangi puluhan anjing hitam setiap malamnya.. mendengar penututuran mbah warok tersebut saya mengingat bahwa Tumenggung wilwatikta ayah sunan kalijaga suka memelihara ratusan anjing ,, jangan jangan makam ini bukan makam aryo tejo melainkan makam Tumenggung Wilwatikta..
setelah berbincang bincang kami , aku (nur wijayanto, satria angga dan mbah warok masuk dalam banguna makam, bangunan itu atapnya sangat pendek sehingga masuk memungkinkan kita untuk membungkuk,, membungkuk berarti kita ber etika ketika memasuki rumah jawa pada jaman dahulu,, di dalamnya saya melihat beberapa makam, yaitu makam istri aryo tejo dan beberapa makam lainnya total ada 4 di dalam makam kalo nggak salah ingat,  setelah masuk saya melihat sosok pocong ,, entah itu jadi jadian atau beneran,, . tak lama saya meditasi dan membakar dupa aroma nanas, dupa aroma nanas bisa di beli di shoppe : Limangatustaun ,

ketika saya meditasi saya di perlihatkan sosok wujud putih agak tua, kepala memakai sorban putih dan tasbih sangat besar di tangan kanannya,. kemudian saya mencoba berkomunikasi di dunia batin, permisi, saya wijaya dan satria angga dari Tuban kota kesini ini mengetahui sejarah leluhur Tuban sendiri,, apakah benar ini makam aryo tejo?
sosok tersebut tersenyum saja dan tidak menjawab pertanyaan saya, kemudian saya sya terus mendesak dengan pertanyaan yang sama,,lalu intuisi hati mengatakan sosok tadi adalah jin yang menyamar, dan saya sontak me ngucapkan,, YA TUHAN semesta alam apakah benar ini makam ayo tejo,  kemudian sosok tersebut baru berkata dengan lembut,, makam ini masih simpang siur,, lalu sosok tersebut hilang,, kemudian muncul Simbol mahkota di atas makam.. menurut prediksi saya, simbol mahkota itu pemimpin atau raja,, , setelah itu pengelihatan saya di bawa ke luar bangunan makam,,, di luar ternyata da ratusan iring iringan keluarga kerajaan dan banyak sekali selir nya,, sosok rajanya mengendarai kereta kencana menggunakan mahkota warna emas dan baju sutra oversize warna merah mengkilap,, kereta kencanannya ada patung gajah liman belalai memegang trisula, seperti kereta kencana cirebonan,, dan dari atas saya melihat sosok dewa,, yaitu batara indra,, ..  di iring iringan itu saya juga melihat selain selir dan prajurit, juga para agamawan,, kususnya yang berpenampilan syech,,
tak lama saya menyudahi meditasi karena sudah cukup informasi,, tiba tiba angin kenceng terus berdatangan hingga pohon besar di di sekitar makam mengeluarkan suara dengungan aneh,, seperti terompet masa lampau,, kemudian saya menceritakan pengalaman tadi ke satria angga ,

di bawah ini adalah foto saya waktu meditasi di dalam bangunan makam aryo tejo

Nur wijayanto / kertabhumi owner LIMANGATUSTAUN




dan ini adalah foto kita bertiga aku satria angga dan mbah warok

lokasi di depan banguna makam tumenggung aryo tejo , wijaya, satria angga dan mbah warok


setelah selesai di sana kemudian kita kembali melanjutkan perjalanan pulang di perjalanan pulang kami memutuskan makan dulu di hutan jati sekitar sana,, disana memebntang luas hutan jati milik pemerintah, kami nyari spot untuk piknikdadakan, ternyata istri satria angga sudah mempersiapkan belak berupa ayam nuget besar dan sambel bawang,, kita dengan lahap memakan makanan siang tersebut di tengah hutan
 

piknik dadakan di tengah hutan jati

setelah selesai makan foto foto dulu

 

 

foto kita di Tuban kota para pencetak satria kala majapahit hingga kemerdekaan,

inilah perjalanan ku di tuban menggali sejarah pemimpin Tuban kala itu



kembali lagi ke keris hyang ganesa , pertengahan april 2023, warangka keris model bali hyang ganesa sudah jadi dengan total harga 3 juta,, deder dari cendana bali, berhiaskan perak dengan batu batu alam,, warangka dari kayu arang model kojongan



pataka wijaya # Hyang ganesha

pataka wijaya # Hyang ganesha

pataka wijaya # Hyang ganesha

pataka wijaya # Hyang ganesha

pataka wijaya # Hyang ganesha

pataka wijaya # Hyang ganesha
Keris Hyang ganesha ditempatkan di tempat yang semestinya ,lokasi kosan Miwanda house ,gang merpati ,jalan Tangkuban perahu Banjar balun , Denpasar barat, Bali, semoga keris Hyang Ganesa membawa berkah

Minggu, 15 Januari 2023

perenungan wijaya - Limangatustaun

KEKUATAN IMAJINASI TARIK MENARIK

 
 keinginan adalah langkah awal sebelum kita mendapatkan semuannya.
Imajinasi kreatif
melalalui imajinasi kreatif kita dapat berkomunikasi dengan kecerdasan tak terbatas,
dan melalu kekuatan ini, kita akan merasakan dan mengambil vibrasi orang lain dan dapat berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar orang lain.

bayangkan pikiran kita memiliki sebuah energy dan energy ini akan saling tarik menarik dengan energy yang lain dengan orang yang mempunyai frekwensi yang sama,

maka dari itu kita sering melihat orang yang mempunyai kebiasaan yang sama, atau kesukaan yang sama mereka akan berkumpul dalam satu tempat , atau komunitas, mengapa ? ,karena energy mereka saling tarik menarik, orang pintar akan menarik orang pintar lainnya.. begitu pula semuanya,, pikiran kita akan menarik apa yang kita pikirkan  

JATI DIRI MAHKLUK SPIRITUAL

Kita memakan dan meminum racun tiap hari. (makanan dan minuman tak sehat )
sehingga kemampuan otak kita berkurang banyak.
dahulu manusia berumur panjang lebih dari 200 tahun
dan atmosfirpun berubah akibat polusi yang di hasilkan manusia, itu juga mempengaruhi sikologi dan kemampuan otak kita sehingga tidak berfikir jernih
ini semua keluar dari sistem jati diri kita
sekarang harus mempelajari spiritual jauh ke belakang, dimana inti dari spiritual itu banyak sekali yang di hapuskan oleh orang orang yang tidak menghendaki kita menjadi mahkluk spiritual
karena sebetulnya kita adalah mahkluk spiritual yang terjebak dalam wadah, sudah saatnya kita kembali menjadi yang benar mahkluk spiritual sejati, karena kita memiliki misi jiwa semenjak leluhur kita diturunkan ke planet bumi.
Adan Dan Hawa pun di turunkan , kita keturunan pendatang, dari mana?

MEDITASI - Wijaya

Keadaan netral adalah dimana semesta mulai memasuki alam pikiran kita (pengetahuan mulai masuk)
-manusia mudah di kontrol ketika dia tidak mengetahui sejarah yang sebenarnya dan peradaban yang sangat tinggi sebelumnya.

RAHASIA KEHIDUPAN  - Wijaya

Kehidupan berjalan terus
kalau kita bisa menerima kehidupan yang utama maka kita tidak hanya bisa melihat masadepan atau membentuk masadepan itu.

tetapi yang bisa kita lakukan adalah menyambut masa depan itu dengan kesabaran dan keberanian , lalu menyambutnya dengan tangan terbuka.

Kehidupan manusia tidak lepas dari jerat ruang dan waktu,
Ruang dimana kita tinggal, dan perubahan ruang yang kita namakan waktu

Ruang dan waktu masih menjadi misteri dan belum terpecahkan hingga saat ini.
Jika menjelaskan ruang dan waktu secara fisik saja manusia belum bisa menguak misterinya,
lalu bagaimana bisa menjelaskan misteri ruang dan waktu
dalam dunia mimpi?
Belum ada sainstis manapun yang menjelaskan ruang dan  waktu dalam dunia mimpi.

Padahal dalam Mimpi, kita mengalami kehidupan yang sama sebagimana di dunia nyata, Disana ada ruang, disana pun ada waktu yang tentu beda dengan waktu fisik yang masih misteri ini.
Saat kita merespon kejadian di dunia mimpi pun sama dengan dunia nyata, disana ada ketakutan, keberanian , kesedihan , kegembiraan dll.
Namun saat kita tidur pulas tanpa mimpi , ruang dan waktu pun tiba tiba menghilang.
kita tidak menyaksikan apapun kecuali kekosongan (Suwung)

Dalam kekosongan itu yang tersisa dalah kesadaran, kesadaran yang selalu aktif menyadari dirinya sendiri.
apa buktinya kesadaran itu ada ?(exis)
buktinya saat kita bangun kita sadar kalo kita tidak bermimpi .

kesadaran inilah yang menghubungkan "AKU" secara fisik, "AKU"psikologis, "AKU" yang ada di dunia mimpi, dan "AKU" yang murni tanpa atribut apapun.

kesadaran ini adalah jatidiri kita yang selalu menyadari dan menjadi pengamat bagi diri kita semua, dialah sang AKU yang tunggal.
sang kesadaran inilah yang kemudian mencipta semua ciptaan.

Melalui kekuatan Imajinasinya sang Kesadaran mencipta semesta ruang dan waktu

alam semesta ruang, waktu dan semua ciptaannya ini tidak lain adalah proyeksi dari sang kesadaran,
sang kesadaranlah yang mencipta dunia ini.

Bukan sebaliknya , semesta ruang dan waktu yang mencipta kesadaran bagi kita

Namun sedari kecil kesadaran kita terjebak dan melekat pada ruang dan waktu di sekitar kita, bahkan ruang dan waktu kita anggap sebagai identitas kita.

Sering kali hidup kita terjebak pada masalalu dan masa depan, padahal masalalu adalah memori yang sebenarnya sudah tidak ada dan exis hanya di pikiran kita.
Begitu juga masadepan ,exis hanya di imajinasi kita saja, artinya masa lalu dan masa depan adalah tipuan (ilusi) pikiran kita saja yang selalu hadir dan membayangi kita

Namun kenyataannya, banyak sekali orang terjebak pada ilusi ini, hidup mereka di sandra oleh kejadian kejadian dimasalalu yang terus membayangi juga kekawatiran pada masa depan.

akirnya meraka hidup dalam bayang ilusi yang membelenggu  jiwa, belenggu itu ciptaan kita sendiri.


TUBUH MANUSIA -wijaya


Tubuh manusia mempunyai energy listrik tinggi, namun karena terhalang virus dalam DNA. manusia hanya menghasilkan listrik 1% saja,, manusia membutuhkan energy listrik tiap hari untuk aktifitas ,merangsang otak, jadi penuhi kebutuhan listrik tubuh kita dengn cara memakan makanan yang mengandung listrik,, jeruk, kopi.. dll

DIRI SENDIRI


Jika kita bisa kembali kemasa kecil, aku akan katakan pada diriku
jika kamu pergi kemasa depan 1tahun, 2 tahun. 10 tahun kedepanya.
aku percaya kamu punya kebijaksanaan dalam dirimu
aku percaya kamu punya kehebatan dalam dirimu
jika kamu memproyeksikan 10 tahun kedepan dan melihat kembali ke hari ini sekarang
apa yang perlu didengar dirimu saat ini dari dirimu di masa depan ?

telur itu seperti hidupmu
jika telur itu pecah  karena kekuatan dari luar hidupmu berakir
tetapi jika itu pecah karena kekuatan dalam dirimu, hidup dimulai
dan semua hal besar dimulai dari dalam

-kita jarang mengobrol pada diri
kalo kita sakit perut kenapa kita gak ngajak ngobrol
agar tau permasalahannya, kita kan bisa berkomunikasi bukan secara verbal, nanti si perut sendiri yang memberi tahu .,
kebiasan kita ketika sakit kita mencari tau di luar diri kita. kita jarang mengobrol pada dalam diri kita,, semua di dalam diri mempunyai kecerdasan spiritual dan mampu merespon apapun dari kita dan luar .
manusia di doktrin hingga kecerdasannya tertutup oleh kepintaran, kita di blok oleh pola makan yang enggak sehat , logam berat, dan di kasih pengetahuan pengetahuan yang banyak di kepala dan tidak terpakai, ganti ukuran nilai hidup dengan angka,
semua itu akan membuat kecerdasan akan hilang, dan manusia tak pernah mengenal diri sendiri.

sudah waktunya kita mengaktifkan akal sehat dan membuka kecerdasan bersinar kembali, bukan pintar.

karena kita cerdas alamlah yang akan menghubungi kita, otak kita akan terbuka.
semesta itu ingin memberikan pada mereka yang cerdas, dengan syarat kita harus bersikap netral lalu di titik 0 agar kita bisa memperhatikan keseluruhan tanpa hanyut dalam emosi.
karena kecerdasan dibutuhkan netral

Senin, 12 September 2022

Interaksi dengan diri yang ada di dalam

 tanggal 12 senin bulan september tahun 2022 Jam 4 Pagi ,Denpasar Bali

 Jam 4 Pagi saya terbangun karena kedinginan. saya duduk dan membuka tirai jendela, diluar masih sangat gelap.. tiba tiba ada dorongan untuk meditasi subuh,, semua sarana aku siapkan seperti meja kecil, dupa,, tempat dupa dari kuningan, lampu LED dan sebilah Tombak penjaga era majapahit - Tuban , tombak itu bertipe daun bambu, atau sering di sebut ron pring , berpamor slewah satu sisi gelap satu sisinya lagi ada pamor , slewah sendiri dibuat para empu bertujuan yang memegang pusaka ini terhindar dari malapetaka, dan bahaya,, maka dari itu pusaka berpamor slewah identik dengan pusaka penjaga,,

tak lama mempersiapkan sarana meditasi , saya membuka pintu kamar kos ,  ternyata langitnya sudah agak terang kemerahan .



saya berbegas ke palinggih yang biasanya di gunakan umat hinddu untuk sembahhyang ..
Dupa sudah saya nyalakan,, saya panjatkan Puji Syukur kepada Tuhan atas rahmat , ilmu pengetahuan  dan rejeki yang telah di limpahkan pada saya, teman , sodara , keluarga dan seluruh ciptaannya,. kemudian tak lupa memohon apunan dosa untuk saya pribadi dan orang orang saya cintai , beserta para leluhur leluhur saya,
setelah memanjatkan doa kepada Tuhan Ynag Maha Esa , saya mengambil posisi Meditasi dengan kaki dilipat lalu kedua tangan terbuka di atas paha ,, perlahan memejamkan mata dengan di iringi Dzikir menyebut Kebesaran Tuhan,, semakin dalam saya masuk ke dalam alam bawah sadar . sampai raga terasa ringan, dan saya sendiri tak bisa merasakan tangan kaki saya,, yang tersisa hanya kesadaran, kemudia saya melihat sebuah lapangan kering tak ada rumput disana hanya tanah pecah karena kepanasan, cuman di sana serasa suasana subuh langit masih biru dengan bertabur bintang ,, tanahnya pun bercahaya biru mungkin kena pantulan dari sinar bulan,. di kejahuan saya melihat cahaya membentuk badan manusia duduk bersila , di sekeliling tubuh bercahaya itu memancar sebuah energy cahaya yang naik hingga menembus langit.. saya dengan santun membungkuk mendekati dan mengucap,, " ngapunten panjenengan sinten nggih" maaf anda siapa ya' cahaya itu menjawah tanpa berucap,, aku yo Gustimu..nanging aku tercipta saking percikan yang maha agung,, , aku ada di dalam dirimu,, kapanpun kamu butuh sesuatu , mungkin sebuah jawaban , atau untuk  memecahkan sebuah masalah agar tenang dan berkecukupan  mengarungi kehidupan,, tanyalah di dalam dirimu,, aku akan menuntunmu,, dengan syarat aku dan kamu haru selalu terhubung ,, sarana penghubung yang sangat mudah ialah Berdzikir menyebut Asmo Gusti kang akaryo jagad,,

setelah mengucap itu kemudian saya tersadar dari meditasi saya dan membuka mata ternyata langit sudah cerah waktu menunjukan jam 7 pagi,, 
ini perjalanan spiritual saya, dan setiap mahkluk mempunyai cerita sendiri dalam mengarungi perjalanan spiritualnya bertemu sang pencipta ... wijaya 2022


5 maret 2025

Tiba tiba saya di DM Sonya di Ig setalah sekian lama tak pernah kabar kabar, Sonya adalah teman saya waktu masih seneng senengnya spiritual ...