Kematian, Dia tidak bisa membenci ataupun mencuri dari yang lain lagi.
Dia (jasad) yang ditinggalkan disana, akan memberikan tubuhnya secara cuma cuma pada hewan dan serangga .
Dia tertidur dalam balutan angin dan hujan, tapi tak sedikitpun mengeluh.
Kematian menyempurnakan manusia.
Jadi kematian adalah wujud cinta yang sebenarnya.
Lantas perasaan apa yang diberikan oleh orang tua pada anaknya, seorang suami pada istrinya,
Hanya diskriminasi .
Itu tidak ada bedanya dengan menjilat seorang Raja sembari memecut Budak.
Tanah ini,.. Awan, Langit, Tiupan angin, Batu, Sungai, Gunung Gunung ,
Tetapi, Sungguh tak bisa dipercaya,
Dunia ini,
Padahal Ciptaan Tuhan seindah ini , Tetapi kenapa tak ada cinta di hati manusia.
Banyak yang bilang kalau kita berubah menjadi mahkluk seperti ini karena leluhur kita tak taat pada Tuhan, berulang kali melakukan Dosa, Kita di usir dari Syurga
Akal sehat ?
Memangnya di dunia ini, dimana manusia yang masih punya akal sehat?
semuanya sama saja
tak ada satupun yang tau cara untuk mencintai.
Arti kehidupan pun tak tau.
Arti kematian pun tak tau.
Yang hilang dari kita sebagai ganti dari kearifan adalah "sesuatu" yang paling penting dan "sesuatu" itu...
tapi tak pernah kita dapatkan kembali selama hidup.
kita tak bisa mencapainya.
meski begitu kita tetap mendambanya..
Apa kita hanya ada untuk di uji dan bertahan.
![]() |
Ilmu menyelami diri (limangatustaun) |